Apa itu Vitamin Neurotropik dan Fungsinya Bagi Tubuh Kita

Tubuh kita terdiri dari banyaknya saraf yang butuh asupan penting. Salah satunya ya vitamin neurotropik. Tapi vitamin apakah itu adan apa fungsinya bagi tubuh kita? Yuk, simak penjelasan berikut.

Jika tubuh kekurangan vitamin, tubuh akan merespons dengan gejala tertentu. Misalnya saja ketika tubuh kekurangan vitamin A, kita mungkin akan memiliki masalah dengan penglihatan. Saat tubuh kekurangan vitamin C, tubuh akan merespons dengan ketahanan tubuh yang kurang. Kita jadi mudah sakit dan terserang penyakit lainnya.

Masing-masing vitamin memiliki fungsi khusus untuk membangun keseimbangan dalam tubuh. Termasuk vitamin yang akan kita bahas kali ini. Namanya adalah vitamin neurotropik. Terdiri dari vitamin B1, B6 dan B12. Jika tubuh kekurangan vitamin tersebut, tubuh akan merespons dengan gejala kerusakan saraf tepi (neuropati perifer).

Apa itu Neuropati Perifer

Dikutip dari pafinusantara.org, Kerusakan sistem saraf tepi atau neuropati perifer terjadi karena tubuh kekurangan vitamin Neurotropik. Contoh kecil gejalanya berupa kesemutan, kebas, keram, sakit di pergelangan tangan atau kaki. Awalnya mungkin hanya akan terasa sebentar saja. Tetapi jika tidak segera dicukupi kekurangan vitamin tersebut, bisa jadi gejalanya menjadi sering.

Neuropati Perifer memang bisa juga disebabkan karena cedera, kecelakaan kerja atau pengaruh dari luar lainnya. tetapi apapun penyebabnya, saraf tepi yang rusak harus selalu diperbaiki dengan asupan vitamin neurotropik yang cukup.

Konsumsi asupan makanan yang mengandung vitamin neurotropik untuk menguatkan kembali sinyal antara sistem saraf tepi dengan sistem saraf pusat. Untuk membuat gejala-gejala penyakit ini tidak lagi dirasakan, apapun penyebabnya.

3 Jenis Gejala Kekurangan Vitamin Neuroprotik

Jika dibiarkan, kekurangan vitamin B1, B6 dan B12 ini bisa mengakibatkan gejala lain yang lebih parah. Bukan lagi kram, kesemutan atau gejala yang bersifat motorik. Ada gejala sensorik dan mononeuropati yang mungkin Anda alami.

1. Neuropati Motorik

Gejala :

• Kram, lemah otot
• Lumpuh pada satu otot
• Kaki lunglai
• Penurunan massa otot

2. Neuropati Sensorik

Gejala :

• Sakit berlebih ketika disentuh (alodinia)
• Kesemutan
• Gangguan keseimbangan
• Terasa panas

3. Mono Neuropati

Gejala :

• Penglihatan ganda, sulit fokus
• Kelumpuhan pada satu sisi wajah
• Jari terasa lemah
• Nyeri tungkai

Ketika gejala-gejala tersebut sudah mulai mengganggu aktivitas. Segera obati, jangan sampai parah dulu.

Vitamin Neurotropik dan fungsinya

Terdiri dari Vitamin B1, B6 dan B12. Masing-masing mempunyai tugas dan fungsi yang berbeda walaupun sama-sama untuk mengatasi kerusakan sistem saraf. Lebih jelas lagi soal fungsi dari masing-masing vitamin neurotropik, adalah sebagai berikut :

1. Vitamin B1, manfaat : mengirim energi untuk sel saraf supaya kinierhanya berfungsi dengan baik dan membantu proses penyerapan makanan di dalam tubuh.
2. Vitamin B6, manfaat : vitamin ini disebut neurotransmitter, tugasnya menjadi transmisi impuls saraf. Serta menjaga tubuh dari gangguan kardiovaskuler atau gangguan kognitif.
3. Vitamin B12, manfaat : membantu pembentukan myelin untuk melindungi saraf dari kerusakan; dan memasimalkan kecepatan transmisi sinyal dari saraf tepi ke pusat. Serta turut memproduksi sel darah dan DNA.

Vitamin ini tidak secara alami diproduksi oleh tubuh. Sehingga, ketika tubuh mengeluarkan gejala-gejala kekurangan, segera obati dengan asupan yang dapat menutupi kekurangan tersebut.

Neurobion Solusi Meredakan Neuropati Perifer

Salah satu pereda neuropati perifer yang tersedia di banyak apotik dan toko obat seluruh Indonesia. Manfaat Neurobion adalah untuk menutupi kekurangan Vitamin B1, B6 dan B12 yang tidak mampu diproduksi sendiri oleh tubuh.

Obat Neurobion ini terbagi menjadi beberapa macam tergantung kebutuhan. Ada yang biasa, warnanya putih bitu. Manfaatnya untuk menjaga tubuh dari kekurangan. Jadi sifatnya untuk mencegah saja. Untuk mengobati kerusakan yang sudah terlanjur, Anda bisa memilih Neurobion forte.

Tindakan khusus mungkin diperlukan untuk penderita yang memiliki indikasi untuk ditindak secara khusus. Ada Neurobion injeksi yang penggunaannya terbatas dan hanya bisa dilakukan oleh dokter dan tenaga kesehatan.

Perbedaan antara Neurobion putih dan forte adalah kandungan vitamin B12 yang lebih banyak dimiliki oleh Neurobion forte. Karena tugasnya mengobati bukan lagi mencegah.

Harga Neurobion berkisar mulai dari Rp18.000 sampai dengan Rp45.000 tergantung jenis obatnya dan Anda pun bisa membeli obat diabetes di apotik terdekat dengan harga yang sangat terjangkau.